KILASBANGGAI.COM – Ketua Komisariat HmI Komisariat FISIP UNTIKA Luwuk Dandi Abidina, menyampaikan dukungannya kepada Ketua Komisi I DPRD Banggai Lisa Sundari, terkait langkah-langkah konkret yang diambil dalam menanggapi permasalahan honorer fiktif di Kabupaten Banggai.
Pernyataan dukungan tersebut disampaikan oleh Dandi Abidina melalui media kepada wartawan, Sabtu (1/2/2025), setelah audiensi yang digelar oleh Komisi I DPRD Banggai bersama Aliansi Honorer R2 dan R3 Kabupaten Banggai pada tanggal 30 januari 2025.
Dalam audiensi tersebut, Ketua Komisi I DPRD Banggai Lisa Sundari, memimpin rapat yang menghasilkan lima poin kesimpulan yang sangat penting bagi nasib honorer R2 dan R3 di daerah ini.
Salah satunya adalah investigasi terhadap honorer fiktif yang banyak ditemukan di beberapa instansi pemerintah daerah, sebuah masalah yang selama ini dikeluhkan oleh para honorer.
Dandi Abidina mengapresiasi langkah tegas Lisa Sundari dan anggota Komisi I lainnya yang menunjukkan komitmen kuat dalam memperjuangkan hak-hak honorer, terutama terkait dengan pemetaan dan penataan data tenaga honorer yang sah.
“Langkah-langkah yang diambil oleh Ibu Lisa Sundari sangat tepat, mengingat permasalahan honorer fiktif yang sudah cukup meresahkan.
Komisi I telah menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap masalah ini, dan saya mendukung penuh upaya mereka untuk menyelesaikan permasalahan ini secara transparan dan akuntabel,” ujar Dandi.
Dandi juga menyoroti komitmen Komisi I DPRD Banggai untuk tidak hanya membenahi masalah honorer fiktif di tingkat lokal, tetapi juga memastikan adanya kepastian hukum bagi para honorer R2 dan R3 yang selama ini bekerja dengan status paruh waktu.
“Keputusan untuk menemui Menpan RB dan mendorong agar honorer R2 dan R3 dapat memiliki status penuh waktu merupakan langkah strategis yang perlu didukung.
Saya yakin ini akan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan honorer dan memperbaiki sistem administrasi kepegawaian di Kabupaten Banggai,” tambah Dandi.
Selain itu, Dandi juga menekankan pentingnya keterlibatan seluruh pihak dalam menyelesaikan persoalan ini, baik itu pemerintah daerah, DPRD, serta masyarakat. “Kami akan terus mendukung langkah-langkah yang diambil oleh Komisi I dan berharap agar seluruh elemen terkait bisa bekerja sama demi kepentingan bersama,” tegas Dandi.
Dengan adanya dukungan kuat dari berbagai pihak, Dandi Abidina optimis bahwa masalah honorer fiktif dapat diselesaikan dengan baik, dan hak-hak honorer R2 dan R3 di Kabupaten Banggai akan mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah. “Semoga upaya ini membuahkan hasil yang terbaik bagi seluruh honorer dan masyarakat Kabupaten Banggai,” tutup Dandi.
Discussion about this post